Apa yang membuat anda percaya kepada Tuhan Yesus? jika pertanyaan ini saya ajukan kepada anda, saya percaya akan ada banyak jawaban. Dan bukan tidak mungkin ada juga yang bingung, sebab anda jadi Kristen sudah sedari kecil. Bahkan mungkin sedari dari kandungan. Namun demikian rekan-rekan ada juga saya dapati, orang jadi Kristen karena mujizat yang mereka alami. Pada intinya mereka mengalami hal-hal yang spektakuler, yang unlogika, hingga pada akhirnya mereka menjadi percaya.
Pengalaman seperti ini teman2 sangat mungkin terjadi. Bukan hanya dijaman kita, tetapi juga dizaman Yesus. Banyak orang menjadi percaya karena melihat berbagai mujizat yang Tuhan Yesus lakukan. ini dapat kita lihat dari ayat ini:
Dan sementara Ia di Yerusalem selama hari raya Paskah, banyak orang percaya dalam nama-Nya, karena mereka telah melihat tanda-tanda yang diadakan-Nya (Yoh.2:23)
Namun demikan, ada sesuatu yang menarik rekan-rekan kalau kita memperhatikan ayat berikutnya, karena ternyata Yesus tidak mempercayakan diri-Nya kepada mereka (ayat 24a). Dikatakan:
Tetapi Yesus sendiri tidak mempercayakan diri-Nya kepada mereka, karena Ia mengenal mereka semua, (Yoh.2:24)
Dengan kata lain, mereka percaya, tetapi Yesus justru menolak mereka. unik, bukan? Pertanyaannya atas dasar apa Ia berbuat demikian? Ayat 25 kita mendapat jawabannya:
dan karena tidak perlu seorangpun memberi kesaksian kepada-Nya tentang manusia, sebab Ia tahu apa yang ada di dalam hati manusia (Yoh.2:25)
Ya, karena Yesus mengenal mereka, itulah jawabannya. Yesus tahu betul apa yang menjadi alasan mereka percaya. Mereka percaya karena mereka melihat Mujizat. Apa jadinya jika mereka tidak melihat mujizat? Bukan tidak mungkin mereka meninggalkan Yesus. Itu sebabnya Yesus tidak terpukau dengan “iman” mereka. Sebab yang mereka cari bukan Tuhan, tetapi Mujizat. Seorang penulis berkata, inilah level iman yang paling dangkal, percaya oleh karena mujizat. Berapa lama anda menjadi Kristen? Semoga level iman anda tidak sedangkal ini.