Sangat menyenangkan berada di antara orang-orang yang penuh rasa syukur.
Kalau direnungkan, apa sebenarnya yang membuat orang mampu bersyukur?
Mereka dapat mengingat berkat Allah pada masa lalu dan menyadari bahwa Allah masih menyediakan hal yang luar biasa.
Jangan beranggapan bahwa pribadi yang bersyukur itu buta terhadap kenyataan hidup yang sulit.
Mereka pun tidak kebal terhadap persoalan. Tapi, pengharapan yang mereka miliki mengalihkan fokus dari kekecewaan dan sakit hati kepada karakter Allah.
Orang itu yakin cepat atau lambat Allah akan memberikan pemahaman, kekuatan, bahkan berkat yang diperlukan.
“Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.”
1 Tesalonika 5:18
